Sabtu, 16 Juli 2011

Melepas Lelah di Kamar Tidur


AGAR kamar bisa dinikmati oleh penghuninya, tak cukup dengan menyediakan kasur empuk. Harus ada sentuhan lain yang membuat penghuni makin betah.

Belakangan, fungsi kamar tidur semakin meluas seiring perkembangan kebutuhan Si Penghuni. Sebut saja, sebagai tempat bekerja, menonton televisi,  membaca, bermain dengan anak, dan tak kalah pentingnya bermesraan dengan pasangan. Intinya, apapun aktivitasnya, kamar itu harus bisa membuat kita selalu merasa nyaman. Ternyata suasana tadi bisa dibawa ke dalam kamar tidur kita. Intip saja kamar tidur ala vila berikut ini.
Modern-Klasik
Sekilas bangunan kamar tidur utama ini layaknya arsitektur minimalis modern bergaya tropis biasa. Di mana sebagian dari dinding kamar ini terbuat dari kaca jendela yang dimanfaatkan penghuninya sebagai mediator perputaran udara dan cahaya matahari. Namun begitu kita mendongakkan kepala, terlihat sentuhan tradisional Jawa. Kayu Besi bercat cokelat tua yang dipilih sebagai material lantai sangat pas disandingkan dengan Kayu Kelapa pada plafon kamar yang bergaya joglo. Konsep tropis minimalis jawa modern pun sukses digarap.

Atau, tengok kamar tidur dengan aplikasi ukiran kayu. Ruangan ini memang sengaja dibuat multifungsi. Selain tempat tidur, banyak juga fasilitas lain (televisi, meja kopi, meja kerja) di dalamnya. Agar tak menyulitkan mobilitas penghuninya, sengaja disisakan lorong kosong.

Geser Vs Lipat
Beranjak ke pintu yang mengarah ke balkon kamar dan berfungsi ganda sebagai jendela, Anda akan menemukan sesuatu yang menarik. Jika biasanya, pintu jendela digunakan dengan cara digeser, pintu jendela ini bisa dilipat juga, lho.

Bayangkan, di pagi hari saat Anda terbangun karena cahaya matahari menembus samar dari balik gorden dan memenuhi sudut kamar. Atau, desiran angin malam yang meliuk mengikuti lekuk pintu jendela yang terbuka setengah menghantar suasana romantis bagi Anda berdua. Hmm, menyenangkan bukan? Pastinya, tidur Anda akan nyenyak sekali malam itu. Dengan udara yang terus mengalir seperti ini, penggunaan penyejuk udara pun bisa diminimalisir. Hemat, kan?

Ruang Mini Multifungsi
Memang tidak terlalu banyak interior yang bisa dimasukan ke dalam ruangan seluas 4x4 meter ini. Tapi, dengan pemilihan bobot perlengkapan yang sederhana serta material dan warna yang  tepat, penghuninya bisa mendapatkan segalanya.

Televisi sengaja terpajang di bagian dinding atas, lemari kayu berwarna senada dengan lantai, kursi krem diletakkan menjorok mengikuti garis jendela beserta meja kecil yang memiliki lebar sama, serta meja rias. Ditambah tempat tidur kayu berseprai putih yang kehadirannya justru membuat kamar ini terlihat luas.

Warna memang sangat berperan untuk membuat suasana kamar menjadi lebih nyaman dan menenangkan. Untuk konsep kamar di atas, gunakanlah warna-warna alam untuk menyesuaikan konsep modern-Jawa pada ruangan, seperti cokelat, krem, putih, dan hijau. Penambahan warna terang boleh saja, asal jangan terlalu banyak. Misalnya, jingga atau ungu pada sarung bantal atau kap lampu tidur Anda, atau warna lain yang Anda sukai untuk menambahkan energi positif.

Tidak perlu menambahkan terlalu banyak interior lagi di dalamnya, seperti frame  atau pajangan lain, agar tidak membuat kamar terkesan penuh. Usahakan membiarkan dinding apa adanya, agar mata Anda tetap terfokus pada tempat tidur. Selain itu, buatlah posisikan kamar pada tempat yang tepat agar Anda bisa mendapati pemandangan indah dari balkon kamar Anda. Misalnya, balkon menghadap ke pekarangan rumah karena syarat mendapatkan suasana alam adalah dengan menciptakan hubungan antara kamar tidur dengan ruang luar (pemandangan dari balkon).

Konsep Jepang
Ide kamar tidur berkonsep Jepang yang modern memang selalu menarik. Selain berkesan lebih luas, santai, dan praktis, juga cocok untuk orang-orang yang mengedepankan kesederhanaan alias minimalis. Furnitur yang digunakan pun sebisa mungkin harus multifungsi dan kental nuansa Jepang-nya. Namun, tak berarti Anda tak bisa menambahkan sesuatu yang bersifat modern agar terasa lebih cocok dengan suasana kota tempat Anda tinggal.

Karena desain ruang bergaya Jepang penuh dengan bukaan-bukaan yang lebar, mainkan warna yang cenderung monokrom dengan sedikit aksen. Atau, permainan geometris seperti kotak-kotak atau garis-garis tegak untuk memberikan kesan luas dan bersih. Dijamin kesederhanaan tempat ini mampu meminimalisir tingkat stres Si Penghuninya.
Seperti gambar kamar tidur berikut ini. Terlihat jelas konsep Jepang diterapkan di sini. Mulai dari pintu kaca geser yang mengarah ke balkon kamar tidur, aksen kotak-kotak kayu yang menghiasi pintu dan sebagian jendela, juga garis-garis tegak pada pola parket persegi 1mx15cm pada lantai.

Rumah lampu bergaya Jepang pun sengaja dihadirkan di sana untuk mempertajam kesan Negeri Sakura. Namun, ada yang sedikit berbeda dalam ruangan yang berdominasi kayu ini, yaitu meja persegi seluas 40x30 cm yang dipasang di samping tempat tidur. Penghuni boleh saja menambahkannya agar ruangan terkesan lebih dingin dan juga sebagai penyeimbang energi hangat dari kayu.

Untuk warna, Anda boleh sedikit bereksperimen dengan tidak terlalu monoton menggunakan warna coklat, krem, dan putih. Anda bisa menambahkan sedikit unsur emas atau tembaga di dalamnya, atau juga warna-warna segar, seperti hijau pada gorden Anda.

Artikel Terkait



Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...