TERKADANG kita kehilangan kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru dan mencari solusi dari persoalan yang kita hadapi. Pada saat ini, kita perlu mengembangkan strategi agar bola lampu tersebut kembali berpijar di atas kepala kita. Berikut beberapa cara :
1. Beristirahat
Terkadang solusi dan ide-ide segar justru muncul ketika kita sedang relaks. Karena ide kreatif memang tersimpan di alam bawah sadar kita, dan baru akan muncul ke alam sadar justru ketika kita tenang. Terkadang cara istirahat sederhana pun bisa membantu. Contohnya, pergi ke toilet dan membasuh tangan sambil mendengarkan air yang mengalir dapat cukup menenangkan dan memunculkan ide-ide baru yang tak terpikirkan. Jika tidak cukup, berjalan sebentar sambil menghirup udara segar juga dapat membantu. Jadi jangan pernah makan siang di meja kerja. Pergilah keluar, istirahat sebentar dan kembali dengan beberapa ide
2. Tanya pada orang lain
Tujuan kita disini bukanlah mendapatkan jawaban yang benar dari orang lain. Namun, membuka pikiran kita untuk melihat dari sudut pandang yang berbeda. Beberapa ide dari orang lain mungkin tidak menjawab persoalan namun justru mengingatkan Anda akan kemungkinan solusi lain yang benar-benar bisa menjawab persoalan. Terkadang kita juga bisa mengkombinasikan solusi-solusi yang diajukan orang lain atau mengumpulkan berbagai alternatif dan memilih yang terbaik.
3. Gunakan analogy
a. Gunakan cara lain yang sudah terbukti dapat memecahkan persoalan dengan sedikit adaptasi. Misalnya saja, Alexander Graham Bell menggunakan analogi membran telinga ketika mencari solusi agar telephone ciptaannya bisa berhasil
b. Gunakan personal analogy. Tempatkan diri anda secara personal terhadap persoalan. Seperti Mel Gibson dalam film ‘What Women Wants’ . Ia mencukur bulu kaki dan alisnya seperti wanita ketika berusaha untuk mengetahui apa yang sebenarnya diinginkan wanita agar program iklannya bisa berhasil
c. Gunakan symbolic analogy.
Cara ini dapat dengan mudah menyalakan ide pada pikiran Anda. Contohnya saya senang menempatkan 16 gambar foto berbeda-beda di dalam satu kertas dan berdasarkan foto tema yang tampak saya berusaha memikirkan jawaban terhadap persoalan saya. Misalnya saja ketika saya hendak mencari ide untuk iklan kartu kredit, saya melihat 16 gambar tersebut satu persatu untuk memancing ide keluar. Gambar bayi akan memancing ide untuk mengeluarkan ide proteksi pada keluarga. Gambar topi secara tidak sengaja menghasilkan ide bagi saya untuk memberikan kartu kredit yang fleksibel untuk dipakai kala berpergian. Foto-foto lain juga akan membuat saya terpikir aneka ide lainnya. Foto yang dapat Anda pilih bisa apa saja. Gambar ini hanya berfungsi untuk membuat otak Anda yang memproses ide terdorong untuk bekerja.
Sumber : seputarkeluarga.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Untuk Para Sahabat Aku Sang Pelangi ;
Silahkan berikan komentar sebagai kenangan bahwa Anda pernah berkunjung di sini. Komentar juga berguna sebagai motivasi dan koreksi jika ada kesalahan dalam pembuatan posting di blog saya yang sederhana ini.
Terima kasih.