Sabtu, 13 Maret 2010

5 Faktor Penyebab Uban

RAMBUT putih atau uban bagi kebanyakan orang dinilai mengurangi penampilan. Selain terkesan tua, uban acapkali menimbulkan sugesti gatal. Sebenarnya apa sih penyebab timbulnya uban?

Tidak ada yang bisa memprediksi munculnya uban, begitu juga ahli medis, pasalnya munculnya rambut putih pada setiap orang berbeda. Normalnya rambut putih biasa tumbuh pada mereka yang sudah berusia lanjut atau sekitar 40-an, tapi kenyataannya banyak juga mereka yang berusia muda sudah tumbuh uban.

Tumbuhnya rambut putih pada usia muda bukan berarti tidak normal, menurut beberapa ahli hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor. Selain stres dan keturunan ternyata makanan juga mempengaruhi timbulnya uban.

Faktor-faktor yang mempengaruhi :
Stres
Vitamin B12 merupakan salah satu vitamin yang menyokong pigmen rambut agar terus berkerja. Stres adalah salah satu pemicu tumbuhnya rambut putih, yang mengakibatkan terkurasnya cadangan vitamin B12, sehingga kerja pigmen tidak maksimal. Namun hal tersebut tidak berlangsung lama, apabila stres kembali normal maka kerja pigmen akan kembali lancar.

Keturunan
Faktor keturunan jadi salah satu faktor penting kenapa rambut putih menghampiri Anda di usai muda. Cobalah Anda runut keturunan Anda, apakah ditemukan pada salah satu orangtua Anda yang mengalami hal serupa? Jika ya, maka jelas Anda mewarisi faktor genetik dari orangtua. Dalam ilmu genetik hal diatas disebut autosomal dominan

Penyedap makanan
Ada yang mengejutkan, ternyata zat-zat yang masuk bersama makanan juga mempengaruhi tumbuhnya uban, misalnya MSG (penyedap makanan), zat pewarna makanan dan gula sitesis. Bahan-bahan tersebut membuat uban muncul karena kerja pigmen terhambat.

Produk shampo dan cat rambut
Pemakaian pewarna rambut yang berlebihan juga dapat mengurangi kerja pigmen. Masuknya zat kimia ke dalam kulit kepala membuat pigmen tidak bisa bekerja dengan baik, begitu juga dengan pemilihan shampo dan minyak rambut yang salah juga dapat mengurangi produksi pigmen.

Merokok
Rokok juga menyebabkan pigmen tidak bisa bekerja sempurna, pasalnya kerja pigmen dipengaruhi oleh aliran darah, dan apabila terlalu banyak kandungan nikotin dalam darah, maka kerja pigmen pun akan terhambat.

Sumber : kabarinews.com

Artikel Terkait



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Untuk Para Sahabat Aku Sang Pelangi ;
Silahkan berikan komentar sebagai kenangan bahwa Anda pernah berkunjung di sini. Komentar juga berguna sebagai motivasi dan koreksi jika ada kesalahan dalam pembuatan posting di blog saya yang sederhana ini.
Terima kasih.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...